Tampilkan postingan dengan label berpikir positif itu perlu. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label berpikir positif itu perlu. Tampilkan semua postingan

5 Mei 2010

Tetap Positif dalam Situasi Sulit

Mungkin kita merasa kesal, muak, dan marah membaca berita-berita di koran: penggelapan pajak, mafia hukum, bentrokan berkekerasan, pemerkosaan, dan banyak lainnya. Semua seperti menambahi frustrasi dan kesulitan pribadi kita dalam menjalani hidup.

Semua penyelewengan dan persoalan di atas tentu tidak dapat dibiarkan. Tetapi, secara pribadi kita tetap perlu mempertahankan suasana hati positif bagaimanapun kondisi sosial yang melingkupi kita. Saya meminjam usulan praktis dari Michele Moore (1999) dan ”the Happiness Habit Team”. Berdasarkan wawancaranya, Moore menemukan keterampilan dan strategi-strategi dari pribadi-pribadi yang menghadapi banyak kesulitan tetapi tetap dapat mempertahankan suasana hati positif. Semoga kita dapat memanfaatkan temuan Moore agar dapat tetap memaksimalkan perasaan nyaman di tengah gonjang-ganjing persoalan.

Sikap positif
Yang pertama adalah mengakui perasaan negatif kita, entah itu kesedihan dan kemarahan, lalu menunjukkan kepedulian pada diri sendiri. (”Pasti marah kalau aku selalu jujur dan—jangan-jangan semua pejabat tinggi—ternyata korupsi. Ya, sudah, tenangkan hati. Dengar musik dulu deh….”)