Siapa tak kenal dengan Google Translate?! Sebuah tool (ya, Saya lebih suka menyebutnya sebagai tool) yang sangat berguna terutama bagi para Reviewer. Menerjemahkan berbagai macam bahasa di seluruh dunia : Afrikaans, Albanian, Arabic, Belarusian, Bulgarian, Catalan, Chinese, Croatian, Czech, Danish, Dutch, English, Estonian, Filipino, Finnish, French, Galician, German, Greek, Haitian, Creole, Hebrew, Hindi, Hungarian, Icelandic, Indonesian, Irish, Italian, Japanese, Korean, Latvian, Lithuanian, Macedonian, Malay, Maltese, Norwegian, Persian, Polish, Portuguese, Romanian, Russian, Serbian, Slovak, Slovenian, Spanish, Swahili, Swedish, Thai, Turkish, Ukrainian, Vietnamese, Welsh, Yiddish.
Seperti yang pernah sedikit Saya ulas pada posting sebelumnya, Google Translate benar-benar sangat berpotensi untuk membunuh Kamus Bahasa dan software penterjemah bahasa. Bagaimana tidak, tool ini bukan hanya sekedar mampu menerjemahkan kata maupun frase, tetapi juga kalimat, paragraf, bahkan dalam bentuk tulisan penuh satu file txt. Meskipun terkadang hasilnya tidak sepenuhnya sempurna, tetapi Google juga menyediakan menu unik yang disebut dengan User Contribution. Berguna untuk menerima masukan dari para user tentang hasil dari tulisan yang diterjemahkan. Kontribusi yang lebih baik dari user ini akan bermanfaat bagi robot penerjemah Google untuk menyempurnakan sistem translate mereka.
Berikut beberapa tips memanfaatkan Google Translate untuk para reviewer (bahasa Indonesia ke bahasa Inggris) :
- Gunakan tata bahasa penulisan bahasa asal dengan benar (sesuai dengan ejaan yang disempurnakan), hindari penggunaan kata-kata gaul.
- Cermati hasil translate dengan baik. Terutama pada susunan grammarnya.
- Jangan langsung meng-copy hasil translate ke area penulisan blog (blogspot). Copy hasil terjemahan ke Notepad dulu, perbaiki dan sempurnakan, kemudian baru di-copy ke area posting blog. Hal ini untuk menghindari ikut tercopy-nya meta tulisan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar